Jumat, 16 Oktober 2009
Langganan:
Postingan (Atom)
Buah Tin dan Zaitun tumbuh di negeri yang aman. Buahnya manis dan minyaknya menyala meski tanpa api. Di negeri itulah Ibrahim as. membangun rumah. Dari pergulatan Ismail as. di padang gersang, muncullah mata air zam zam yang menyegarkan. Di sana berkumpullah para pencinta Tuhan dan Tuhan mencintai mereka. Berjalan beriringan, berdzikir, berdoa dan berbicara kepada yang dicintainya. Mengalir di sungai kasih Isa Ibnu Maryam as. Beriring malaikat memuji Muhammad saw.